Tebing Tinggi, fakta62.info -
Kabar keterlibatan oknum aparat dalam Dugaan praktik judi togel di Kota Tebingtinggi memicu reaksi keras dari berbagai elemen masyarakat.
menyampaikan kekecewaannya terhadap dugaan tersebut dan menegaskan pentingnya integritas aparat penegak hukum
Ketua DPD Sumatera Utara Gerakan masyarakat Anti Korupsi Darma angkat bicara “Jika benar keterlibatan ini, kami sangat kecewa aparat seharusnya memberi contoh yang baik dan menegakkan hukum, bukan malah melanggar,” ujar darma dengan nada tegas.
Kita sama sama melihat bahwa presiden kita pak Prabowo subianto menginstruksikan agar perjudian diberantas
Sementara itu, masyarakat Kota Tebing Tinggi juga berharap agar Polres setempat segera bertindak tegas untuk memberantas judi togel yang semakin meresahkan,
Laporan masyarakat yang disampaikan kepada darma menunjukkan keresahan mendalam atas maraknya judi togel di wilayah mereka.
“Harus segera ditindak demi kebaikan bersama. Judi adalah penyakit masyarakat yang sangat merusak,kita akan melakukan aksi demo untuk mengapresiasikan keluhan masyarakat ” tegas darma.
Dugaan keterlibatan seorang oknum dalam praktik judi togel di Kota Tebing tinggi menjadi sorotan publik. Berita ini beredar luas di media sosial, memicu reaksi keras dari warganet yang menyerukan tindakan tegas dari pihak berwenang.
Banyak pengguna media sosial mengekspresikan kekecewaan dan kemarahan mereka terhadap dugaan perlindungan yang diberikan oleh oknum aparat terhadap praktik ilegal tersebut.
Salah seorang warga Rambutan dan Padang hilir yang tidak mau disebut nama nya, menyebutkan bahwa omset judi togel di Tebingtinggi yang mencapai ratusan juta rupiah per hari diduga dikoordinasikan oleh seorang oknum aparat berinisial “NB dan PR sebagai Korlap nya”.
“Sudah taunya semua orang si NB dan PR itu mereka kordinator di sini,” ujarnya.
para juru tulis (jurtul) togel merasa aman karena mendapat perlindungan dari oknum tersebut. Informasi ini diperoleh dari berbagai sumber yang menyebutkan bahwa jurtul togel tersebar di beberapa kecamatan di Tebingtinggi, dan seluruh hasil penjualan disetorkan kepada oknum tersebut.
Masyarakat berharap agar Polres Tebingtinggi dan instansi terkait segera bertindak untuk menghentikan praktik ini dan membersihkan institusi dari individu yang menyalahgunakan kekuasaan mereka.
Langkah tegas diharapkan dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap aparat penegak hukum dan menjaga ketertiban di Kota Tebing Tinggi
Kapolres Tebing Tinggi AKBP Drs.Simon Paulus Sinulingga Saat dikonfirmasi awak media belum menjawab sampai berita ini terbit.
(*)